DBasia.news – Tim PB Mutiara Cardinal sukses jadi buah bibir pada gelaran Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2018 yang telah selesai digelar.
Bagaimana tidak, tim bisa tembus sampai ke final meski akhirnya bertekuk lutut dari tim kuat, PB Jaya Raya. Meskipun begitu, Manajer Tim PB Mutiara, Enroe Cleosa mengaku tidak kecewa timnya kalah di final.
Karena PB Mutiara mencatat sejarah baru dengan lolos ke final kejurnas untuk pertama kalinya. Klub yang bermarkas di Bandung ini membuat kejutan dengan mengalahkan juara bertahan, PB Djarum, di babak semifinal dengan skor 3-1.
“Evaluasi kami di kejurnas tahun ini pencapaian cukup luar biasa, karena kami bisa mengalahkan PB Djarum di semifinal. Memang target kami sebelumnya bercokol di tiga besar, nyatanya di semifinal kami bisa all out,” kata Enroe.
“Kita buka peluang di ganda putra, kita bisa mengalahkan Kevin (Sanjaya Sukamuljo)/Berry (Angriawan). Itu memberikan kepercayaan diri untuk ke belakangnya. Ini juga pertama kalinya kami ke final,” tambahnya.
Capaian di kejurnas tentunya akan menambah semangat PB Mutiara Cardinal Bandung untuk mencetak pemain-pemain muda berkualitas.Enroe pun meyakini ke depan ada beberapa sektor yang harus tim isi terus agar regerasinya berjalan.
“Biar bisa balance nanti. Mungkin dari tunggal putra, ganda putri, ganda putra juga harus bisa suply ke timnas lagi. Jadi rata kekuatannya untuk bisa tetap di tiga besar,” pungkas Enroe.