DBasia.news – Fabio Quartararo puas dengan finis kedua yang didapatkannya di MotoGP Italia sebab ia harus berjuang di tengah dominasi penunggang motor Ducati Desmosedici.
Tampil di seri MotoGP Italia akhir pekan lalu, Fabio Quartararo mampu menampilkan performa apik. Memulai perlombaan dari posisi enam, pemuda berjuluk El Diablo itu berhasil finis P2, tepat di belakang Francesco Bagnaia yang meraih kemenangan.
Meskipun tidak bisa menginjakkan kaki di podium teratas, Quartararo sukses membuktikan tajinya sebagai juara dunia MotoGP 2021. Sebab, ia harus melewati rintangan rumit, yakni menghadapi para rider Ducati yang mendominasi barisan depan.
Usai balapan, Fabio Quartararo mengaku sangat puas dengan pencapaiannya di Sirkuit Mugello. Sebab, Yamaha berjuang keras untuk mencari set up terbaik di sana.
“Akhir pekan tidak dimulai dengan perasaan terbaik di motor. Kami mencoba fairing baru yang seharusnya membuat kami mendapatkan kecepatan di trek lurus, tetapi kerugiannya lebih dari keuntungannya,” ucap Quartararo, dilansir dari Motosan.
“Pada akhirnya, kami memutuskan untuk memilih konfigurasi sebelumnya, kehilangan sedikit kecepatan tertinggi, tetapi mengambil keuntungan dari beberapa poin yang dapat kami pulihkan,” tambahnya.
“Saya pikir itu adalah pilihan yang baik dan saya sangat puas dengan hasilnya setelah berjuang di tengah-tengah semua Ducati ini,” ia melanjutkan.
Dengan hasil di MotoGP Italia, Quartararo kian nyaman di puncak klasemen sementara pebalap MotoGP 2022 dengan mengumpulkan 122 poin. Pemuda asal Prancis itu masih terus dibayangi oleh Aleix Espargaro yang berada di peringkat kedua dan terpaut 8 poin saja.
-
Pertaruhan Nakagami Untuk Bertahan di Kelas Premier MotoGP
-
KTM Kecewa Berat Jelang Musim MotoGP 2023
-
Keberhasilan Alex Marquez Buat Sang Kakak Iri
-
Akui Masih Berseteru dengan Valentino Rossi, Marc Marquez Tidak Ingin Ngobrol dengan The Doctor
-
Ini Satu Kalimat Marc Marquez ke sang Adik Alex Marquez Setelah Dikalahkan saat Tes MotoGP Portimao