F1

Fernando Alonso: Alpine Butuh Mobil Lebih Cepat Untuk F1 2022

DBasia.news – Fernando Alonso meminta Alpine untuk membangun mobil yang lebih cepat sehingga mampu tampil kompetitif dan mengejar para rivalnya di kejuaraan F1 2022.

Fernando Alonso memahami bahwa kejuaraan F1 2021 merupakan masa transisi bagi Alpine yang sebelumnya bernama Renault. Transisi tersebut juga diikuti dengan perubahan struktur organisasi yang diyakini bakal membuat mereka tampil lebih kuat.

Hal inilah yang membuat tim asal Prancis itu kurang fokus mengembangkan mobil dan hanya berusaha membuat kedua pebalapnya menunjukkan performa konsisten dan tetap kompetitif di tiap balapan.

Setelah semusim berlalu, Alonso pun meminta Alpine agar lebih siap menghadapi tantangan dengan membangun mobil yang jauh lebih cepat dari sebelumnya. Permintaan utama driver asal Spanyol itu adalah mobil lebih bertenaga ketika berada di sektor lintasan lurus dan memiliki downforce lebih besar saat melewati tikungan.

Pasalnya, seluruh tim Formula 1 telah berusaha untuk meningkatkan kinerja mobil mereka di kedua area tersebut. Namun Alonso menyebut timnya sudah memiliki mobil yang sangat kuat di berbagai area dan hanya memerlukan paket yang lebih kompetitif.

“Kami telah bekerja untuk meningkatkan kecepatan selama berbulan-bulan dan memiliki harapan besar,” kata Alonso dikutip dari Motorsport.com.

“Tentu saja, kami harus memangkas jarak dalam hal kekuatan mesin. Tapi kami juga harus mengejar ketertinggalan dengan aerodinamika,” imbuhnya.

Tahun ini, semua tim akan memakai mesin dan aerodinamika yang sepenuhnya baru berdasarkan perubahan regulasi. Alonso pun khawatir jika Alpine bakal tertinggal dari para rivalnya jika bekerja ke arah yang salah.

“Tidak ada data yang kami ketahui untuk 2022, yang biasanya kami gunakan di komputer. Jadi, untuk saat ini hanya ada harapan. Tapi, setiap orang memiliki harapan yang sama,” ia mengungkapkan.

Aturan pembatasan anggaran (budget cap) juga bakal diterapkan pada F1 2022 dengan pengurangan jumlah dibandingkan musim lalu. Alonso mengaku sangat mendukung regulasi ini karena akan membuat kejuaraan berjalan lebih adil dan seimbang bagi seluruh tim.

Menurut pebalap berusia 40 tahun itu, pembatasan anggaran memungkinkan tim-tim papan tengah untuk bersaing di barisan depan.

“Saya optimistis. Kami memiliki sumber daya yang cukup. Kami memiliki komitmen dengan Luca de Meo dan Laurent Rossi,” ucapnya.

“Keseluruhan manajemen kami berkomitmen penuh pada Formula 1. Pembatasan anggaran sangat membantu, karena tim-tim besar tak lagi memiliki anggaran tak terbatas,” ia menjelaskan.

“Sekarang, semua orang memiliki kekuatan finansial yang sama. Ini tergantung pada masing-masing tim bagaimana mereka membangun mobil yang bagus,” tutup Alonso.