DBasia.news – Formula 1 GP Abu Dhabi akhir pekan ini akan menjadi balapan terakhir Fernando Alonso di ajang balap jet darat. Dirinya memutuskan untuk membalap di ajang balap mobil lain.
Alonson memutuskan untuk meninggalkan Formula 1 demi mengejar impiannya untuk meraih ‘The Triple Crown of Motorsport’. Seorang pembalap akan mendapatkan gelar ‘The Triple Crown of Motorsport’ jika berhasil menjadi juara di 3 ajang balap mobil yang berbeda.
Oleh karena itu, Alonso tahun depan tidak akan membalap di F1. Pembalap veteran asal Spanyol itu akan balapan di ajang IndyCar dan FIA World Endurance Championship (WEC).
Jelang balapan terakhirnya di GP Abu Dhabi pada Minggu (25/11), Alonso mengatakan dirinya akan merindukan fan dan orang-orang yang telah bekerja sama dengannya dalam karier balapnya di F1.
“Saya pikir, saya akan merindukan orang-orang yang telah bekerja sama dengan saya selama saya berada di F1. Saya sudah berusia 37 tahun, dan saya sudah balapan selama 18 tahun. Dalam kurun waktu tersebut, saya telah bekerja dengan teknisi, mekanik, desainer, fan, wartawan dan semua orang yang sangat berbakat,” ucap eks pembalap Minardi itu.
Selain itu, Alonso juga mengatakan bahwa filosofi F1 adalah yang terbaik dalam ajang balap mobil di dunia.
“Anda terjun ke ajang lain yang memiliki disiplin yang berbeda, anda akan sadar bahwa Formula 1 berada di level yang sedikit lebih tinggi. Filosofi untuk selalu mencari kesempurnaan di setiap pekan balapan di seluruh dunia. Mungkin ini juga akan saya rindukan,” tambahnya.
Dalam 18 tahun balapan di Formula 1, Alonso mengantongi dua gelar juara dunia bersama Renault, dan itu ia lakukan secara berturut-turut, dengan juara di 2005 dan 2006.