DBasia.news – Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo benar-benar sial saat membalap di MotoGP Katalunya. Dia gagal meraih podium karena mendapatkan penalti 3 detik usai keluar dari jalur balap di tikungan dua.
Sebelumnya, Quartararo juga mendapat penalti tiga detik karena memotong di tikungan. Alhasil, Quartararo yang seharusnya finis ketiga, jadi melorot ke urutan empat.
Penalti tambahan yang didapat Quartararo tak lepas dari protes yang dilayangkan sejumlah tim dan pembalap ke race director. Mereka menilai aksi Quartararo membuang pelindung dada berbahaya.
Gelombang protes itu ternyata membuat Quartararo sakit hati. Rider berusia 22 tahun tersebut merasa ditusuk dari belakang.
“Selamat kepada semua orang yang mengajukan komplain untuk penalti tambahan. Saya tidak membahayakan pembalap lain seperti yang dikatakan salah satu pembalap dan bagi saya menjalani balapan ini sudah sangat berat,” ujar Quartararo.
“Namun rasanya luar biasa bisa melihat sikap asli mereka. Saya cuma ingin berterima kasih kepada mereka yang mendukung saya dan membantu saya melalui memang sulit ini. Sampai jumpa pada balapan berikutnya,” imbuhnya.
Rider yang dimaksud Quartararo dalam ucapannya tersebut tak lain adalah Joan Mir. Suzuki dan Mir termasuk yang memprotes aksi Quartararo ke race director.