DBasia.news – Pebalap Monster Energy Yamaha yaitu Fabio Quartararo mendesak kru tim supaya segera membenahi kelemahan motor YZR-M1. Ia menilai motornya sudah kalah saing dari Desmosedici milik Ducati.
Dalam balapan di MotoGP Algarve kemarin, Fabio Quartararo mengalami kesulitan berarti untuk tampil kompetitif. Hampir semua sesi juga dikuasai oleh para pebalap Ducati.
Memasuki hari balapan, kecepatan Quartararo tak kunjung membaik. Ia bahkan harus terjatuh pada putaran 21 karena perasaan pada motor yang tidak nyaman.
Menanggapi kejadian pahit tersebut, Quartararo mulai khawatir. Ia meminta Yamaha agar tidak bersantai-santai meskipun dirinya baru saja keluar sebagai kampiun.
“Pada sesi pagi, kecepatan saya cukup bagus dan sepanjang akhir pekan performa kami juga tak begitu buruk, kecuali pada Sabtu siang. Terus terang, ketika saya kecelakaan, saya berkata pada diri sendiri bahwa saya telah melihat apa yang akan terjadi. Jika saya tidak terjatuh, maka pembalap lain akan menyalip saya,” ucap Quartararo.
“Saya berusaha untuk terus menyerang, tapi tidak bekerja dengan baik. Setidaknya ada sisi positif dari semua ini adalah saya bisa melihat sisi negatif dari motor kami dibandingkan dengan motor lain, tapi juga ada hal positif. Kami harus menemukan kecepatan, tenaga yang lebih besar, dan semacamnya, kami sangat membutuhkan itu. Tanpa kecepatan, ini seperti mimpi buruk. Sangat tidak memungkinkan bagi kami untuk menyalip Ducati,” imbuhnya.