Esports Semakin Diminati, Ini yang Dibutuhkan Cabor Baru Ini

Esports

DBasia.news – Munculnya beberapa atlet berbakat yang berhasil mengharumkan nama bangsa di kancah internasional membuat kompetisi virtual, cabang olahraga Esports semakin diminati.

Namun, saat ini, di Indonesia belum ada payung hukum jelas yang menaungi cabang olahraga ESports. Kompetisi resmi dengan skala nasional juga masih belum terlalu banyak diadakan.

Padahal, peluang Indonesia merebut berbagai prestasi di ESports cukup terbuka lebar pada ajang multi event. Cabang olahraga ini juga mulai resmi dipertandingkan pada Olimpiade Tokyo 2020 dan SEA Games 2019.

“Misalkan saja di Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga, kami ingin agar Kementerian Dalam Negeri bisa mengizinkan kolom pekerjaan diisi sebagai atlet ESports. Dari sisi imigrasi, atlet Indonesia yang akan bertanding di luar negeri diharapkan dapat menggunakan visa khusus atlet,” ujar penggiat olahraga ESports, Diaz Hendropriyono, saat dijumpai di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (22/1).

Saat ini, cabang olahraga eSports masuk ke dalam badan Forum Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI). Ke depannya, Diaz berharap Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) mau mengakui ESports sebagai cabang resmi agar bisa dipertandingkan di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020.

Selain itu, Diaz juga akan mengusahakan adanya stadion ESports yang dapat menyelenggarakan kompetisi bertaraf internasional serta memperjuangkan terciptanya tim nasional ESports Indonesia untuk berbagai macam kompetisi.

Saat ini, Diaz tengah menggelar Indonesia ESports Games (IEG) 2018 yang telah mencapai babak final. Partai puncak kompetisi tersebut bakal digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, 26-27 Januari. Total hadiah Rp 57 juta dipersiapkan untuk para pemenang turnamen.