Erick Thohir Komentari soal Banyaknya Tim Mundur dari IBL

DBasia.news –  Erick Thohir yang merupakan pemilik Satria Muda Pertamina turut mengomentari banyaknya klub basket yang mundur hingga bubar. Erick menilai, hal tersebut bukan salah liga.

Indonesia Basketball League (IBL) sebagai kompetisi tertinggi basket tanah air baru-baru ini ditinggal satu klub papan atas yakni Stapac Jakarta. Klub milik Irawan Haryono itu merasa tidak sanggup berkompetisi karena kekurangan pemain.

Sebelumnya, Bogor Siliwangi juga dicabut lisensinya karena menunggak gaji pemain. Di sisi lain, CLS Knights Indonesia juga memutuskan pamit dari ASEAN Basketball League (ABL).

Erick menyebut banyak klub basket di Indonesia yang masih buruk secara manajemen. Seharusnya para pemilik mulai memikirkan klub sebagai bagian dari bisnis.

“Satria Muda manajemen bagus, sponsor banyak. Aspac bubar, CLS bubar, tidak bisa salahkan liga, mungkin owner jenuh tidak ada sponsor,” ujar Erick di sela sela kongres KOI, Rabu (9/10).

“Kalau punya klub bagian dari bisnis memang kenapa? Kan tidak berat,” sambungnya.

Dalam mengelolaSatria Muda Pertamina Jakarta, Erick terbukti berhasil membuat klub tersebut kuat secara finansial dan berprestasi. Tercatat, dari seluruh peserta IBL, hanya Satria Muda Pertamina Jakarta yang memiliki home base di Britama Arena, Jakarta.