DBasia.news – Secara mengejutkan Jorge Lorenzo kembali mengalami cedera. Dia harus merasakan periode negatif ini sedang berlatih di Italia, akhir pekan lalu. Senin (21/01), pembalap Repsol Honda itu sudah menjalani operasi tulang scaphoid di pergelangan tangan kiri.
Dokter yang menangani operasi Lorenzo, Dr. Xavier Mir pun membeberkan dua hal menarik. Pertama, ia menegaskan patahnya tulang scaphoid Lorenzo tidak berkaitan dengan cedera sebelumnya yang juga terletak di pergelangan tangan kiri.
Untuk diketahui, akibat cedera tersebut, eks pembalap Ducati dan Yamaha tersebut juga melakukan operasi pada pergelangan tangan kiri.
Kedua, Dr. Mir mengindikasikan kondisi fisik Lorenzo sudah akan siap untuk turun berlomba di putaran pertama MotoGP 2019 di Sirkuit Losail, Qatar, 10 Maret.
“Idenya adalah untuk membuatnya tidak dapat bergerak selama empat hari kemudian di rumahnya di Lugano dia akan memulai proses rehabilitasi dengan perlahan,” kata Dr. Mir.
“Kami akan melihat kondisi cederanya sekitar 10 hari lagi. Setelah itu rencananya membuat proses rehabilitasi semakin intensif sehingga ia dapat pulih untuk tes Qatar dan, tanpa ragu, juga balapan di Qatar,” tambahnya.
Sebelumnya, tim Repsol Honda memang telah mengumumkan Lorenzo dipastikan absen pada sesi tes pra-musim di Sirkuit Sepang, Malaysia, awal Februari.
Kemudian tim berharap Lorenzo sudah mulai bisa menggeber motor Honda RC213V pada sesi tes pra-musim berikutnya di Losail, 23-25 Februari.*
-
Lorenzo Akui Tidak Suka Namun Tidak Benci Terhadap Simoncelli
-
Raih Podium Pertama, Marc Marquez: Ada Strateginya
-
Lorenzo Sebut Fabio Quartararo Tampil Konsisten Karena Gaya Balapnya
-
Giliran Jack Miller dan Aleix Espargaro Kena Sindiran Pedas Jorge Lorenzo
-
Ayah Jorge Lorenzo Beri Pujian Besar kepada Sosok Joan Mir