DBasia.news – Cukup melihat catatan Marc Marquez yang telah berhasil merasakan lima titel juara dunia MotoGP untuk menganggapnya sebagai pembalap yang hebat.
Padahal pembalap Repsol Honda tersebut baru melakukan debut di kelas tertinggi Kejuaraan Dunia Balap Motor pada tahun 2013. Artinya hanya sekali ia gagal juara dunia yaitu musim 2015.
Namun di balik superioritas Marquez, ada catatan negatif yang mengiringi sepak terjangnya. Adalah fakta ia begitu sering terjatuh. Data statistik menuliskan, ia kecelakaan sebanyak 106 kali (dihitung kasus terjatuh sejak latihan bebas, kualifikasi sampai lomba) selama mengikuti MotoGP sebanyak enam musim.
Rinciannya ia terjatuh 15 kali di tahun 2013, 11 kali musim 2014, 13 kali tahun 2015, 17 kali musim 2016, 27 kali tahun 2017, dan 23 kali musim ini.
Alhasil pada dua musim terakhir, kakak dari pembalap Moto2, Alex Marquez tersebut selalu berstatus pembalap paling sering terjatuh di MotoGP!
Pada sebuah kesempatan, Marquez pernah menceritakan alasannya sering terjatuh. Menurutnya ia belajar sesuatu setiap kali mengalami kecelakaan di atas motor.
“Pada musim 2017, saya terjatuh 27 kali. Tapi saya nyaris kecelakaan mungkin sebanyakk 50 kali. Itu memberikan saya sesuatu. Saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya. Yang pasti sesuatu perasaan tentang motor,” kata Marquez.
“Dengan total 27 kecelakaan, Anda bisa memahami banyak hal. Anda tahu, ‘Kalau seperti ini, saya bisa selamat, kalau seperti itu tidak’,” tambah pembalap yang akan berpartner dengan Jorge Lorenzo di Honda musim 2019.