DBasia.news – Kontrak Derrick Rose akan kadaluarsa pada musim panas ini. Dengan masa depannya yang belum pasti, ia mengutarakan niat untuk bertahan dengan New York Knicks.
Sejauh perjalanan sampai musim ini, performa Derrick Rose bersama New York Knicks memang tergolong impresif. Mantan MVP di tahun 2011 itu mampu mencetak rata-rata 22 poin per pertandingan di babak playoff melawan Atlanta Hawks. Dengan lingkungan yang nyaman, Rose sejatinya mau meneruskan karier di New York. Akan tetapi ia sadar semua keputusan ada di tangan manajemen.
“Saya sangat tertarik untuk kembali bermain di sini. Siapa yang tidak mau bermain untuk Knicks atau setidaknya tinggal di kota New York? Saya cukup senang dengan lingkungan di sini. Namun sekali lagi, saya tidak punya kendali untuk mengatur masa depan. Manajemen Knicks mungkin mempunyai rencana yang tidak terduga di bursa pasar bebas,” ucap Rose.
“Anda tahu bagaimana bisnis di NBA berjalan. Itu bukan berada di tangan pemain. Semua yang menentukan adalah manajemen (front office). Kita tidak ada yang bisa tahu apa yang bakal terjadi di masa depan. Saya akan membiarkan agen saya bernegosiasi dan mendapatkan kontrak yang terbaik,” imbuh pemain berposisi point guard ini.
Melihat performanya yang terus meningkat, kemungkinan besar masalah yang ditemui dalam negosiasi kontrak baru nanti adalah besaran nominal gaji. Rose yang berusia semakin senja tentunya ingin dapat bayaran yang tinggi. Sebaliknya, Knicks ingin menghemat pengeluaran agar bisa mendatangkan pemain lain.