DBasia.news – Kecelakaan saat menuju bandara KLIA, Senin (13/1) pagi WIB dirasakan tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota. Insiden tersebut membuat Kento harus dilarikan ke rumah sakit Putrajaya.
Kento dikabarkan mengalami patah hidung. Sementara sopir van yang ditumpanginya, Bavan Nageswarau, meninggal dunia.
Menteri pemuda dan olahraga Malaysia, Syed Saddiq, memastikan kondisi Kento sudah stabil saat ini.
“Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul lima pagi. Sopir yang mengendarai mobil meninggal dunia. Dan empat penumpang yang salah satunya adalah peringkat satu dunia, Kento Momota mengalami cedera,” ujar Syed Saddiq.
“Mereka sekarang sudah ditangani dokter. Sejauh ini mereka dalam tahap perawatan. Dan kondisinya saat ini stabil. Kami berkomitmen untuk mensuport, dan memberikan perawatan yang terbaik,” tambahnya.
Kento berada di Negeri Jiran untuk mengikuti Malaysia Masters 2020. Ia keluar sebagai pemenang setelah membungkam Viktor Axelsen dengan skor 24-22, Minggu (12/1).
Sebelum kecelakaan, Kento berencana kembali ke Jepang. Ia mengundurkan diri dari Indonesia Masters 2020 yang akan berlangsung 14-19 Januari di Istora Senayan.
-
Kento Momota Punya Motivasi Berbeda di Dunia Bulu Tangkis
-
Kento Momota Positif COVID-19, Tim Jepang Mundur dari Thailand Open
-
Libur Bertanding, Kento Momota Merasa Ada yang Hilang di Hidupnya
-
Keinginan Kento Momota di Olimpiade Tokyo Selain Bertanding Bulu Tangkis
-
Ingin Rebut Emas Olimpiade 2020, Kento Momota Belum Tahu Kapan Kembali Berlaga
