Dampak Corona, Agenda Panjat Tebing Berantakan

DBasia.news –  Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FTPI), Yenny Wahid mengonfirmasi agenda cabang olahraga (cabor) tersebut berantakan.

Penyebaran virus corona di seluruh dunia semakin parah setelah 600 ribu penduduk dunia terjangkit. Kondisi tersebut membuat sejumlah agenda olahraga berantakan, termasuk panjat tebing.

Yenny Wahid mengungapkan pembatalan atau penundaan agenda cabor tersebut. Yenny mengaku sudah melakukan konferensi melalui video dengan petinggi Federasi Panjat Tebing Dunia.

“Seperti yang sudah diduga, semua kompetisi panjat tebing ditunda. Setidaknya sampai pandemi virus corona mereda,” kata Yenny.

“Termasuk kompetisi kualifikasi peserta Olimpiade. Sejatinya Aril nanti ada agenda untuk kompetisi benua. Namun, semuanya ditunda karena situasi terkini.”

“Saat ini, semua pihak fokus untuk memulihkan kondisi. Kalau pandemi sudah merda, baru bisa berkompetisi kembali. Penting sekali tetap menjaga jarak dan tinggal di rumah,” lanjutnya.