DBasia.news – Bintang Portland Trail Blazers Damian Lillard tampak muak dengan performa wasit NBA. Guard Trail Blazers tersebut mengkritik performa korps zebra dalam pertemuan pasca pertandingan dengan wartawan setelah kekalahan 118-111 atas Washington Wizards, mengatakan bahwa dirinya tak cukup mendapat banyak pelanggaran.
“Bagi saya, rasanya membuat frustrasi seberapa keras para pemain dalam menjaga saya dalam situasi tertentu. Dalam tur tandang terakhir kami, saya diberikan lima pelanggaran dalam dua pertandingan beruntun, saya hampir foul out hanya bertahan secara normal,” ucap ‘Dame’ usai pertandingan.
“Saya mendribel menuju rim dan terpukul di kepala. Saya ditarik oleh lawan. Ditampar di bagian tangan. Punggung saya didorong. Maksud saya, itulah yang membuat saya frustrasi. Saya tidak berpura-pura dilanggar dan mencoba menipu wasit atau semacamnya. Saya mencoba mencetak poin dan kepala saya dihantam.”
Ia tampak frustrasi dengan keputusan wasit dalam beberapa momen di pertandingan tersebut, termasuk saat keluhannya tampak layak untuk dibenarkan.
Tim wasit membiarkan pertandingan terus berjalan ketika Bradley Beal terlihat jelas melakukan pelanggaran blocking terhadap dirinya yang sukses mencuri bola di menit-menit akhir kuarter keempat, yang terjadi hanya beberapa menit setelah Dame menunjukkan rasa frustrasinya ketika ia merasa wasit melewatkan pelanggaran pada Rui Hachimura dalam upaya layupnya.
Keputusan wasit dalam situasi Hachimura tidak terlalu buruk – itu adalah situasi dengan tempo yang sangat cepat di mana wasit biasanya membuat keputusan yang menguntungkan pemain menyerang, namun bisa dikatakan Lillard yang menginisiasi kontak – namun rasa emosi sang pemain jelas terlihat menumpuk ketika ia berusaha membawa Blazers menuju playoff seorang diri – di tengah absennya CJ McCollum dan Jusuf Nurkic.
Ia tercatat melakukan 10 pelanggaran dalam pertandingan melawan Oklahoma City Thunder dan Dallas Mavericks pekan lalu dan hanya mendapatkan 10 free-throw dalam dua laga tersebut.
Rasa frustrasi tersebut ditambah dengan keputusan wasit yang tidak meniup pluit ketika Lillard merasa dirinya dilanggar, menimbang hal tersebut bisa dimengerti jika ia menunjukkan kekecewaannya di ranah publik.