Curhat Icuk Sugiarto: Tommy Ikut Turnamen Biaya Sendiri

DBasia.news – Tahun ini, Tommy Sugiarto sudah tiga kali mencapai final yang BWF World Tour yang lebih baik dibanding wakil Merah-Putih lainnya. Satu gelar diraih pada Thailand Masters 2018 diikuti runner-up pada Thailand Open 2018 dan Korea Open 2018.

Namun, berbagai pencapaian itu tidak bukan sekadar turun langsung dari langit. Melainkan, dengan semangat, usaha, dan kerja kerasnya selama ini.

Maklum, Tommy bukan atlet pelatnas PBSI, melainkan profesional. Alhasil, dalam setiap mengikuti turnamen, pria 30 tahun itu harus melakukannya sendiri.

“Ya, memang seperti itu. Tommy kalau berangkat ke turnamen apa-apa sendiri,” kata Icuk.

“Dia harus pintar mengatur jadwal pertandingan. Urus ini itu (visa, tiket pesawat, hotel) dan sebagainya. Tommy juga harus memperhatikan kondisinya. Khususnya jika cedera. Kapan itu pulih dan bisa mengikuti turnamen.”

Untuk menunjang biaya hidupnya selama mengikuti berbagai turnamen, Tommy pun membuka diri kepada pihak swasta yang jadi sponsor. Saat ini,  dengan Icuk Sugiarto Training Camp (ICST) yang merupakan resort milik sang ayah.

Itu mengapa, jika diperhatikan, logo di kaosnya bertuliskan ISTC Resort. Namun, Icuk juga mempersilakan jika ada pihak lain yang ingin mensponsori buah hatinya.

“Saat ini kami sedang melakukan negosiasi dengan pak OSO (Oesman Sapta Odang). Tommy sedang mengumpulkan poin demi mengikuti BWF World Tour Finals di Guangzhou, China. Kan kita tahu, mengikuti turnamen di luar negeri tidak murah,” Icuk, mengungkapkan.

Juara dunia 1983 ini juga berharap pemerintah turut mendukung upaya Tommy. Icuk menilai, apa yang dilakukan Tommy tidak hanya untuk dirinya sendiri melainkan juga Indonesia.

“Tommy bertanding di berbagai turnamen internasional membawa bendera Indonesia. Semoga, pemerintah bisa membantunya. Ini saya katakan bukan karena Tommy sebagai putra saya. Melainkan Tommy jadi salah satu andalan Indonesia pada tunggal putra.”