Clippers Terancam Hukuman karena Masalah Perekrutan Kawhi Leonard

DBasia.news – Los Angeles Clippers terancam hukuman karena kasus perekrutan Kawhi Leonard yang mengalami masalah. Hal itu setelah seorang pria mengungkapkan sudah membantu kedatangan Leonard ke Clippers.

Clippers merekrut Leonard pada free agency 2019 dari Toronto Raptors. Saat itu, rival sekota Los Angeles Lakers tersebut juga mendatangkan Paul George dari Oklahoma City Thunder.

Menariknya, kini seorang pria bernama Johnny Wilkes menuntut Clippers. Wilkes merasa Clippers berutang 2,5 juta dolar kepadanya karena membantu mendatangkan Leonard.

Menurut pengakuan Wilkes, dirinya dekat dengan paman Leonard. Pada April 2019, dia mengaku menginformasikan kepada penasihat Clippers, Jerry West, cara mendapatkan eks pemain San Antonio Spurs itu.

Akan tetapi, Wilkes meminta bayaran 2,5 juta dolar untuk jasanya tersebut. Menurutnya, West sepakat bakal membayar andai sukses mendaratkan Leonard.

Sayangnya bayaran tersebut tidak diterima oleh Wilkes. Padahal, dia mengaku sebagai orang yang membocorkan untuk merekrut George kalau ingin mendatangkan Leonard.

Kondisi tersebut pun langsung mencuri perhatian NBA. Pihak liga langsung melakukan investigasi mengenai kebenaran cerita yang diberikan oleh Wilkes.

Apabila benar, Clippers melanggar aturan 35A NBA yang melanggar soal perekrutan pemain. Mereka terancam denda sampai 10 juta dolar serta kehilangan draft pick andai terbukti bersalah.