DBasia.news – Charles Leclerc berharap trek di Istanbul Park masih licin seperti tahun lalu dan efek water-blast tidak terlalu berpengaruh dalam mengurangi kelicinannya.
Memulai balapan dari posisi 14, pebalab Ferrari ini berhasil finis di urutan keempat pada GP Turki tahun lalu. Saat itu, minyak yang dikeluarkan oleh aspal ditambah dengan turunnya hujan menyebabkan kekacauan, kekacauan yang menurut Leclerc menguntungkan dirinya.
“Saya ingat bahwa banyak orang mengeluh waktu itu, tetapi saya adalah satu-satunya yang benar-benar senang dengan kondisi itu karena saat itu kami kompetitif, kami berjuang untuk posisi yang sangat bagus. Dan tentu saja podium itu mungkin. Tapi, secara keseluruhan, itu adalah akhir pekan yang positif bagi kami dan saya berharap kami bisa mengulanginya tahun ini,” ujarnya.
“Saya telah mendengar beberapa hal telah berubah, jelas mereka telah mencuci trek beberapa kali. Jadi, mari kita lihat apakah kondisinya masih seperti tahun lalu. Saya kira tidak akan seburuk tahun lalu, tapi mudah-mudahan masih licin dan semoga masih bermanfaat bagi kami,” tambahnya.
Musim ini, Turki pada awalnya tidak termasuk dalam kalender balapan karena masih dalam perbaikan namun pembatalan GP Jepang karena pandemi Covid-19 membuatnya kembali. Pihak penyelenggara di Istanbul memilih untuk melakukan water-blast pada trek menjelang balapan akhir pekan ini agar trek tidak licin.
“Kami telah melakukan water-blast pada permukaan trek di Turki, mungkin ini menjadi salah satu cara terbaik, yang merupakan bagian dari perawatan rutin,” jelas direktur balapan FIA Michael Masi.