Cerita Sungging soal Panggilan Timnas Basket Indonesia

DBasia.news –  Pebasket putri Tanah Air, Dewi Putri Sungging Sari mengaku awalnya sama sekali tidak berpikir untuk memperkuat timnas basket putri Indonesia. Sampai akhirnya melihat dua seniornya: Yuni Anggraeni dan Nathasa Debby Christaline.

“Ketika melihat mereka pakai jersey Indonesia ada pikiran, ‘Keren ya pakai jersey Indonesia. Bisa gak ya, bisa gak ya?’ Tapi pikirannya berhenti sampai di situ. Gak mungkin lah,” Sungging menjelaskan.

Namun siapa sangka, dari situ mimpi seorang Sungging sebenarnya baru dimulai. Berawal direkrut dan mendapatkan beasiswa dari Sahabat Semarang ketika berada di jenjang SMP ke SMA.

Dia pun harus menjalani 12 kali latihan dalam satu pekan di pagi dan sore hari. Terus menerus latihan membuat Sungging berhasil mendapat kesempatan untuk ikut serta dalam kejuaraan nasional KU-16 yang berlangsung di Surabaya.

Kejuaraan nasional itulah yang membawanya bisa sampai di timnas. Menurutnya kejuaraan nasional itu merupakan salah satu ajang untuk memilih pemain yang akan mewakili Indonesia di FIBA Asia KU-16 di Sri Lanka.

“Saya awalnya tidak tahu sama sekali, sampai satu orang dari PERBASI (Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia) datang setelah game,” wanita kelahiran 17 Mei 1997 itu menuturkan.

“Terus dia bilang ‘latihan yang bagus ya, biar bisa kerja di timnas’. Tapi saya pikir gak mungkin lah. Beberapa minggu setelah kejurnas itu saya dapat surat pemberitahuan kalau saya terpilih buat seleksi itu. Singkat cerita, saya pergi ke Jakarta untuk mengikuti seleksi itu, ternyata terpilih,” ceritanya tersenyum.

Sayangnya kini jelang SEA Games 2019 di Filipina, 30 November-11 Desember, Sungging masih berkutat cedera. Alhasil ia harus melewatkan ajang multievent tersebut.

Meski tidak bisa ikut mewakili Indonesia dalam SEA Games 2019, ia pun memperkirakan timnas basket putri Tanah Air masih punya kesempatan untuk setidaknya meraih medali.

“Kalau prediksi untuk SEA Games yang akan datang, pasti ada kesempatan (untuk menang) sih. Kesempatan itu akan selalu ada,” ucap pebasket yang memiliki tinggi 165 cm itu. “Apalagi untuk SEA Games yang kali ini sudah dipersiapkan dengan matang banget. Jadi harapannya semoga dapat yang terbaik aja,” tutupnya