DBasia.news – Kabar buruk dialami tunggal putri Spanyol, Carolina Marin. Bagaimana tidak, ia diprediksi bakal menjalani perawatan kurang lebih selama enam bulan.
Pernyataan tersebut dikeluarkan Federasi bulutangkis Spanyol, Rabu (30/1). Marin harus segera naik meja operasi dan menjalani proses rehabilitasi panjang.
Bagi Marin, kondisi ini tentu bakal sangat berat. Namun, pebulu tangkis berusia 25 tahun itu percaya bisa melalui semua proses penyembuhan.
“Saatnya bersiap untuk pertarungan terberat,” kata Marin dikutip dari BBC.
“Tapi saya tak ragu bakal kembali lebih kuat lagi,” sambungnya.
Carolina Marin mendapat cedera lutut saat tampil pada final Indonesia Masters 2019 kontra Saina Nehwal akhir pekan lalu. Saat tengah memimpin di gim pertama, berteriak kesakitan memegangi kaki kanannya setelah melakukan lompatan tinggi.
Awalnya, Marin mampu bangkit dan melanjutkan pertandingan. Namun, rasa sakit yang mendera lututnya membuat Marin tidak tahan dan harus merelakan gelar juara jatuh ke tangan Saina Nehwal saat dirinya tengah unggul 10-4.
-
Hasil Thailand Open 2021: Hafiz/Gloria Difavoritkan Maju ke Perempat Final
-
Herry IP Sebut yang Perlu Dilatih dari Ganda Putra Indonesia Bukan Mental
-
Carolina Marin Tawarkan Medali Olimpiade untuk Pekerja Medis
-
Rinov/Pitha Kalahkan Maulana/Lanny di Turnamen Internal PBSI
-
Hasil PBSI Home Tournament – Hafiz/Gloria Masih Terlalu Tangguh bagi Teges/Indah