DBasia.news – Bos GasGas Factory Racing menyambut Pol Espargarao dengan antusias. Tim anyar itu akan menggantikan Tech3 KTM yang dulunya dibela oleh Pol Espargaro.
Pol Espargaro meraih promosi ke kelas utama pada 2014 setelah menjuarai Moto2 2013. Tech3 adalah tim pertama yang menaruh kepercayaan kepadanya.
Dalam musim debutnya sebagai rookie dengan Monster Yamaha Tech3, pembalap asal Spanyol itu sukses finis di posisi keenam. Dia terus bersama tim yang dikepalai oleh Herve Poncharal itu hingga dua musim berikutnya di mana dia finis di posisi sembilan dan delapan klasemen.
Sayangnya, setelah itu Espargaro hijrah ke KTM Red Bull dan terus berada di tim pabrikan asal Austria itu selama 4 tahun dan meraih posisi terbaiknya di musim terakhirnya (2020) dengan finis di urutan kelima klasemen. Sedangkan Tech3 baru bekerjasama sebagai tim satelit KTM pada musim 2019 silam.
Kini, setelah menjalani hampir dua musim yang buruk dengan Repsol Honda, pembalap berusia 31 tahun itu tahun depan sudah dipastikan bakal bergabung dengan GasGas Tech3 KTM, yang akan debut di MotoGP 2023. Itu artinya, dia reuni dengan Poncharal.
Poncharal pun mengaku sangat senang bisa kembali di tim yang sama dengan Espargaro. Menurutnya, Espargaro punya kemampuan luar biasa dan merupakan tokoh kunci di balik perkembangan apik dari KTM di ajang MotoGP.
“Kami memiliki beberapa tahun yang luar biasa bersama. Kami selalu mengatakan bahwa Pol adalah petarung sejati,” kata Poncharal dilansir dari Speedweek, Senin (29/8/2022).
“Pol telah menjadi tokoh kunci dalam program KTM MotoGP dan saya senang dia kembali ke keluarga. Kami tidak sabar untuk bekerja dengannya dan saya yakin dia adalah duta yang sempurna untuk merek GasGas,” imbuhnya.
“Ini seperti dongeng, selamat datang kembali, Pol!” pungkasnya.
Sayangnya, pada musim ini Espargaro tampil buruk bersama Honda meski sempat naik podium pada balapan pembuka di Qatar. Dia baru mengumpulkan 42 poin dari 13 balapan dan tercecer di urutan 17 klasemen sementara MotoGP 2022.