DBasia.news – Sukses Maverick Vinales menyudahi puasa kemenangan Yamaha saat finis pertama MotoGP Australia dan performa kompetitif pembalap tim berlambang garpu tala di MotoGP Malaysia adalah indikasi tim berlambang garpu tala mulai keluar dari periode negatif.
Namun bos Yamaha di MotoGP, Lin Jarvis menegaskan timnya belum sepenuhnya menyelesaikan masalah pada awal musim ini. Oleh karena itulah ia menyebut tim pabrikan asal Jepang bakal merombak besar-besaran organisasi tim jelang MotoGP 2019.
Meskipun begitu, Jarvis merahasiakan divisi mana yang akan merasakan restrukturisasi radikal. “Masih teralu dini mengatakannya. Saya hanya bisa bilang perubahan meliputi parameter berbeda,” kata Jarvis.
“Kami akan memiliki lebih banyak teknisi dan juga teknisi baru. Tapi sekali lagi, saya tidak dapat mengatakan untuk divisi apa,” tambahnya.
Satu perubahan besar yang telah dibeberkan Jarvis ada di kru tim Maverick Vinales. Pembalap asal Spanyol itu akan memiliki kepala kru tim baru: Esteban Garcia yang menggantikan Ramon Forcada.
“Wilco (Zeelenberg – pelatih Vinales) akan pindah ke tim SIC (tim satelit Yamaha musim depan). Jadi Vinales bakal mempunyai analis performa pembalap baru (eks juara kelas 125 cc – Julian Simon). Ada dua perubahan besar di kubu Vinales,” Jarvis mengungkapkan.
Pada kesempatan ini, Jarvis turut membocorkan ada kemungkinan Yamaha merekrut teknisi dari tim pabrikan lain untuk memperkuat tim.