DBASIA Network

Bos Suzuki Tidak Mau Timnya Kehilangan Semuanya

DBasia.news – Bos Suzuki, Livio Suppo, masih berusaha keras untuk menyelamatkan timnya dari ancaman kehilangan pekerjaan. Livio ingin mereka semua agar tetap bertahan meskipun Suzuki segera pensiun.

Kebersamaan Suzuki dan MotoGP tinggal menghitung bulan. Tim yang bermarkas di Hamamatsu, Jepang tersebut memutuskan menarik diri dari ajang balap motor kasta tertinggi pada akhir 2022 ini.

Namun Livio tampaknya belum bisa menerima kondisi ini. Pria berumur 58 tahun ini nyatanya tidak rela jika tim yang pernah mencetak prestasi gelar juara ini harus bubar akibat keputusan Suzuki.

Salah satu opsi untuk mempertahankan tim ini adalah dengan menggandeng pabrikan lain agar mau menampung sebagai tim satelit. Karena bagaimanapun juga tim yang memiliki sejarah baik ini pantas untuk dipertahankan.

“Saya merasa beruntung, sejak balapan pertama di Qatar, saya menemukan tim luar biasa, semuanya tersedia, mereka membuat saya nyaman. Sebuah tim yang mampu membuat kamu merasa baik,” ujar Livio, dikutip dari tuttomotoriweb.it

“Kita harus tetap membuatnya sibuk, seperti yang pernah ayah saya katakan, kita harus mencoba menolong semua orang yang saling mencintai. Saya langsung suka dengan semua kru,” tambahnya.

Livio mengatakan hingga saat ini belum ada pabrikan yang mau bekerjasama dengannya. Bahkan Livio mengaku usaha yang dilakukannya terbilang sia-sia. Namun tekatnya untuk menolong krunya belum padam. Setidaknya Livio akan terus membantu mereka hingga menemukan pekerjaan di musim 2023.

“Ketika saya mendengar Suzuki akan hengkang, kita mencobamenemukan solusi agar tim dapat tetap bertahan, mungkin dengan motor yang berbeda,” ungkap Livio.

“Sayangnya kami tidak dapat menyelesaikan ide ini, jadi setidaknya saya menggunakan pengetahuan yang saya miliki untuk membantu mereka menemukan pekerjaan di musim depan. Kita hampir sukses, beberapa diantaranya masih belum, tetapi kita terus berupaya keras,” tutupnya.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?