DBasia.news – Setelah MotoGP 2019 rampung, Jorge Lorenzo diisukan bakal pensiun. Kini isu tersebut terus berhembus meski sang pembalap telah berulang kali mengatakan akan berkomitmen terhadap kontrak bersama tim Repsol Honda.
Untuk diketahui, kontrak Lorenzo bersama tim pabrikan Honda baru habis penghujung MotoGP 2020. Tapi rentetan hasil buruk dan tidak cocok dengan motor Honda RC213V, membuat pembalap asal Spanyol itu gusar.
Kini jelang lomba putaran ke-18 MotoGP 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, bos tim satelit Honda, Lucio Cecchinello buka suara terkait masa depan Lorenzo.
Dia mengindikasikan bertahan atau tidaknya eks pembalap Ducati dan Yamaha itu akan diketahui setelah dirinya mencoba motor RC213V untuk musim 2020 pada tes pra-musim di Valencia, 19-20 November nanti.
“Jorge tidak menyukai motor ini (RC213V tahun 2019). Dia akan menunggu untuk melihat bagaimana perasaannya terhadap motor prototipe 2020. Kemudian saya pikir ia akan lanjut (bersama Honda di MotoGP 2020),” kata Cecchinello.
“Atau sebelum musim dimulai, ia akan berkata: ‘Lihat, saya tidak bisa bekerja dengan motor Honda. Saya ingin berhenti balapan’,” lanjutnya.
Pemikirian seperti di atas muncul lantaran Cecchinello berpikir pembalap seperti Lorenzo tidak ingin periode sama musim ini terulang lagi pada tahun 2020. “Saya tidak bisa bayangkan, Lorenzo ingin kembali merasakan 20 lomba musim depan dengan finis terakhir. Ini juga fakta yang tidak disukai kubu Honda,” Cecchinello melanjutkan