DBasia.news – Disebut level dua lantaran bukan sabuk utama yang dipertaruhkan Dillian Whyte. Petinju asal Jamaika berkebangsaan Inggris itu membawa dua sabuk juara kelas berat WBC Silver dan WBO Internasional. Pertarungan yang dipentaskan di O2 Arena, London, Inggris pada Minggu (23/12) dini hari WIB.
Lawannya, petinju asli Inggris, Dereck Chisora. Ini jadi partai Whyte-Chisora jilid dua. Di pertemuan pertama pada 10 Desember 2016, Whyte menang angka tipis. Di pertarungan jilid dua ini, Whyte masih menang tapi dengan KO di ronde ke-11. Pukulan hook kiri menghujam keras raham Chisora.
Lawannya langsung terkapar dan tak lolos dari hitungan wasit. Untuk membangunkannya pun harus dibantu dua orang. Terduduk di sudut ring, Chisora tidak mengalami cedera apa pun. Satu hal yang paling menarik adalah satu-dua jam setelah pertarungan.
Whyte sendiri menyambangi ruang ganti Chisora dan melihat eks lawannya itu sedang duduk di sofa. Whyte menyalami Chisora sambil berkata,”pertarungan yang gila ya.” Lalu, Whyte duduk di sebelahnya. “Kita berikan pertarungan yang bagus ya,” ujar Whyte. “Ya, itu tadi menyenangkan sekali,” tutur Chisora menimpali.
“Kamu petinju yang tangguh. Tangguh. Tangguh,” tutur Whyte dengan tulus. “Kita kadang-kadang emosian tapi semuanya tetap dalam kerangka saling menghormati.” “Iya benar, kawan. Itulah yang sebenarnya ada di kita,” ucap Chisora. Sama sekali tak ada permusuhan seperti sebelumnya dan mereka seperti membicarakan pertarungan lain padahal baru saja keduanya baku tonjok di ring. Respek sejati.
