DBasia.news – Manajer Tim Indonesia, Susy Susanti, mengevaluasi penampilan tim putra Indonesia dalam laga melawan Korea Selatan pada babak penyisihan Grup A.
Indonesia memastikan sebagai juara Grup A BATC 2020. Hasil tersebut setelah Kevin Sanjaya Sukamuljo dan kawan-kawan menang 4-1 atas Korea Selatan (Korsel) pada laga Rabu (12/2).
Satu-satunya yang kalah dari Indonesia adalah Jonatan Christie. Pebulu tangkis berusia 22 tahun tersebut kalah dari Son Wan Ho dengan skor 16-21, 25-27.
Alhasil, Susy Susanti pun memberikan evaluasi terhadap Jonatan. Menurutnya, pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu terlalu terbawa permainan lawan.
“Seperti yang kita bicarakan bahwa Korea bukan tim yang mudah dikalahkan, tiap partai ada perlawanan, sebetulnya bisa menang 5-0, tapi Jonatan belum main di penampilan terbaik,” ujar Susy Susanti.
“Mainnya masih monoton dan terbawa irama lawan. Ini jadi pelajaran buat Jonatan untuk pertandingan selanjutnya. Kami memang yakin bisa ambil di dua ganda, dan satu ambil dari tunggal.”
“Sebetulnya punya kans juga sapu bersih, tapi balik lagi, Korea adalah tim yang kuat. Anthony juga masih belum adaptasi di awal permainan sampai ketinggalan 1-7 di gim pertama,” imbuhnya.
Pada saat yang sama, Susy Susanti juga memberikan saran untuk tim putra Indonesia, “pemain harus lebih siap dengan kondisi seperti ini. Mereka sudah pernah menghadapi situasi yang sama, kalau terpeleset ya dijatuhkan saja badannya.”