F1

Bakal Bela Williams, Alex Albon Belum Ketahui Klausul Kontraknya

DBasia.news – Alex Albon mengaku belum mengetahui soal klausul kontraknya bersama Williams yang dibuat untuk menjaga rahasia dengan perusahaan pemasok mesin mereka, Mercedes.

Pebalap cadangan Red Bull Racing, Alex Albon, telah resmi direkrut oleh Williams untuk tampil di ajang F1 2022. Pria berdarah Inggris-Thailand itu bakal menjadi tandeman baru Nicholas Latifi.

Saat akhir pekan seri GP Italia dua pekan lalu, Bos Mercedes, Toto Wolff, mengungkapkan bahwa Albon bakal diikat dengan klausul super ketat dalam kontraknya, yang betujuan untuk melindungi rahasia mesin Mercedes selaku pemasok power unit untuk Williams.

“Yang penting bagi kami adalah jika pebalap dari pabrikan power unit lain bergabung dengan tim, maka ada klausul kerahasiaan intellectual property (IP) yang sangat ketat dan jelas,” tutur Wolff dikutip dari Motorsport.com.

“Itu selalu sangat selaras dengan Williams, mereka tahu persis dari mana kami berasal dan apa yang penting untuk dilindungi,” imbuhnya.

Kendati Alex Albon telah dibebaskan oleh Red Bull, ia akan tetap berhubungan dengan eks timnya, sembari dijadikan sebagai opsi untuk menjadi mitra kembali di masa mendatang.

Namun pebalap berusia 25 tahun itu mengakui bahwa dirinya masih tidak tahu soal klausul yang dibuat oleh Williams perihal kontraknya.

“Saya tidak tahu, jujur saja. Itu belum dibicarakan. Masih banyak hal yang sedang berlangsung. Kami harus menunggu dan melihat apa itu,” kata Albon.

Albon dipromosikan ke Die Roten Bullen pada pertengahan musim 2019 lalu. Ia kemudian dipertahankan untuk turun di gelaran F1 2020. Tetapi, lantaran kinerjanya kurang memuaskan, Sergio Perez pun digaet untuk menjadi rekan setim baru Max Verstappen untuk musim 2021.

Kembali ke kejuaraan F1, meski berstatus sebagai pebalap Williams, Albon rupanya tak mengesampingkan peluangnya untuk kembali ke Red Bull. Hanya saja kini ia harus fokus pada karier jangka pendeknya.

“Saya akan katakan itu konyol untuk tidak berpikir, Anda tahu, bahwa Red Bull adalah tim yang mungkin akan kembali saya perkuat. Pada saat ini, saya tidak benar-benar berpikir jangka panjang seperti itu,” ujar Albon.

“Rasanya saya harus fokus pada prioritas utama tahun ini, yang jelas membuat kami memenangi kejuaraan (DTM), dan kemudian tahun depan akan sepenuhnya terhadap Williams dan mengembangkan mobil serta memastikan kami menjalani tahun yang baik. Saya terus tumbuh melalui sisi itu,” tambahnya.

“Ini adalah mimpi yang banyak, katakanlah, jika Anda memikirkan masa depan. Saya hanya merasa saat ini harus melakukan pekerjaan terbaik yang saya bisa, fokus jangka pendek, dan melihat apa yang ada di depan,” ia mengakhiri.