DBASIA Network

Arena Cabang Tenis Meja APG Dipindahkan

DBasia.news – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Indonesia ASEAN Para Games Organizing Commitee (INASPOC) Rima Ferdianto mengatakan ​​​satu arena khusus cabang olahraga tenis meja dipindahkan tempatnya Gedung Tirtonadi Convention Hall Solo dinilai tidak layak untuk ASEAN Para Games (APG) XI 2022 pada 30 Juli- 6 Agustus mendatang.

“Dari hasil persiapan 14 arena pertandingan ada satu yang dikomplain oleh ASEAN Para Sports Federation (APSF), yakni tenis meja di Tirtonadi Convention Hall Solo, karena tidak layak,” kata Rima Ferdianto.

Menurut Rima komplain ASPF tersebut karena di Tirtonadi Convention Hall Solo, fasilitas pendukung kurang banyak untuk para atlet disabilitas. Arena itu, hanya untuk tempat pertandingan saja dan tempat pemanasan atlet tidak ada. Begitu juga ruang perangkat pertandingan dan petugas cek doping.

“Karenanya APSF melihat untuk Tirtonadi Convention Hall Solo kurang layak untuk arena tenis meja disabilitas. Sedangkan, 13 arena yang lain sudah siap semua dan layak,” kata Rima.

Namun, INASPOC sudah melakukan survei arena lain di Solo, antara lain di gedung SMK Warga Surakarta dan Diamond Convention Center Solo untuk cabang tenis meja.

Rima menjelaskan kalau di Diamond Convention Center sebelumnya telah digunakan APG 2011 di Solo. Sehingga, akan dinilai memenuhi syarat untuk arena cabang tenis meja. Alternatif berikutnya di gedung SMK Warga dan GOR Pandawa Solo Baru.

“Batas persiapan arena pertandingan APG XI 2022, tanggal 15 Juli harus siap seluruhnya dari 14 cabang olahraga,” kata Rima.

Rima menyinggung soal persiapan atlet National Paralympic Committee (NPC) Indonesia sudah siap semua dan antusias ingin cepat-cepat bertanding dengan mengikuti 14 cabang olahraga yang dipertandingkan. Atlet NPC Indonesia minimal bisa merebut 104 medali emas untuk bisa menjadi juara umum pada APG XI 2022.

“Para atlet NPC Indonesia sudah fase kompetisi dan sebentar lagi ke tahap transisi sebelum pertandingan agar semua ke performa puncaknya. Jadi fase persiapan umum, persiapan khusus, pra kompetisi dan kompetisi,” kata Rima.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?