DBasia.news – Duel antara duet tim Astra Honda Racing Team: Rheza Danica Ahrens dan Mario Suryo Aji kemungkinan besar akan terjadi di kelas Asia Production 250 (AP250) pada lomba putaran kelima ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, akhir pekan ini,
Untuk diketahui, Rheza saat ini masih memimpin klasemen kelas AP250 dengan total raihan 148 poin. Sepanjang empat putaran sebelumnya, pembalap berjuluk “The Silent Boy” ini berhasil mencetak podium tertinggi sebanyak lima kali.
Menariknya persis satu setrip di bawah Rheza ada nama Mario. Keduanya hanya dipisahkan 26 poin. Sebagai debutan kelas AP250 dan pembalap dengan usia masih muda, 13 tahun, Mario memang suskes membuat kejutan di ARRC 2018.
Super Mario-julukannya bisa mempersulit beberapa pembalap yang lebih senior di AP250. Sebut saja wakil Thailand, Anupab Sarmoon sampai pembalap Indonesia yang pernah merasakan persaingan Moto2, Rafid Topan Sucipto.
Praktis fakta baik Rheza maupun Mario sudah mengenal betul karakteristik Sentul, membuat keduanya berpotensi terlibat persaingan sengit. Namun Rheza telah bertekad untuk berusaha meraih poin maksimal demi melancarkan langkahnya jadi juara umum AP250.
“Balapan di hadapan penggemar balap Tanah Air secara langsung membuat saya lebih bersemangat. Saya akan berusaha tampil maksimal pada balapan nanti. Putaran Sentul ini juga sangat penting dalam menjaga peluang saya meraih juara AP250 tahun ini. Saya mohon doa dan dukungannya,” ujar Rheza
Adapun General Manager Marketing Planning & Analysis Division AHM (Astra Honda Motor) selaku pihak penyokong tim AHRT, A. Indraputra mengatakan kesempatan balapan di trek Tanah Air memberikan peluang besar bagi pembalap AHRT untuk mencetak poin dan memberikan hasil positif.
“Kami optimis dengan berbagai pengalaman balap di Sirkuit Sentul, para pembalap AHRT dapat menunjukkan semangat juang yang kompetitif dan mempersembahkan podium untuk Indonesia,” tutup Indraputra.