DBasia.news – Wabah virus corona yang sudah menyebar setidaknya di 16 negara, telah menimbulkan keresahan global, tak terkecuali bagi dunia olahraga internasional. Presiden NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, mengungkapkan masih menunggu rekomendasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkait virus korona.
Sejumlah aktivitas olahraga pun terancam karena virus tersebut. Bahkan PBSI sudah membatalkan agenda pebulu tangkis Indonesia di China karena ancaman virus korona.
Kondisi tersebut membuat Raja Sapta Oktohari menunggu rekomendasi dari Kemenkes terlebih dulu sebelum mengambil langkah. Raja Sapta juga meminta kekhawatiran untuk tidak berlebihan.
“NOC bukan ahli dalam virus, yang lebih ahli itu Kemenkes. Jadi, kami akan meminta rekomendasi dari Kemenkes terkait dengan virus korona karena rekomendasi itu penting,” ujar Raja Sapta Oktohari.
“Sebagai dasar untuk langkah selanjutnya yang harus diambil untuk atlet-atlet yang sedang melakukan kualifikasi. Itu juga bukan keahlian kami sehingga kami berkonsultasi dan meminta rekomendasi.”
“Kalau ada yang berangkat tanpa rekomendasi, sepenuhnya tanggung jawab masing-masing. Sampai saat ini masih banyak yang berangkat ke China. Kekhawatiran itu ada, tetapi jangan berlebihan.”
“Kalau dikembalikan ke NOC, kita harus
mengutamakan keselamatan atlet. Jadi kami meminta rekomendasi ke Kemenkes dan
langkah yang harus diambil. Jadi itu dasar untuk para atlet,” imbuhnya.