DBasia.news – Pelita Jaya Bakrie tidak berhasil mengalahkan Satria Muda Pertamina di final IBL 2022. Kembali takluk, Andakara Prastawa ungkap penyebab gagal timnya tersebut dan gagal meraih gelar juara IBL 2022.
Ini adalah kekalahan kedua beruntun Pelita Jaya di final dari Satria Muda. Sebelumnya, terjadi pada IBL musim 2021.
Sebagaimana diketahui, Pelita Jaya menelan kekalahan 87-95 dari Satria Muda di gim pertama Final IBL 2022. Perbandingan tersebut berlangsung di Gor C-Tra Arena, Bandung, Sabtu (27/8/2022), malam WIB.
Sementara itu, di gim kedua menjadi kesempatan Pelita Jaya untuk mendapatkan kemenangan dan memaksa final sampai gim ketiga.
Namun, Pelita Jaya tetap gagal menghentikan langkah Satria Muda di gim kedua. Mereka kembali menelan kekalahan, kali ini dengan skor 89-74 pada Minggu (28/8/2022) malam WIB.
Prastawa mengatakan para pemain muda Pelita Jaya baru pertama kali tampil di babak final. Ia pun menilai kekalahan tersebut menjadi pengalaman berharga untuk rekan-rekannya.
“Pemain-pemain muda kami baru pertama kali berlaga di final. Ini akan menjadi pengalaman berharga bagi mereka,” kata Prastawa dikutip dari Instagram IBL, Senin (29/8/2022).
Pebasket berusia 30 tahun itu pun mengatakan para pemain muda Pelita Jaya tidak akan melupakan kekalahan tersebut. Prastawa menilai mereka bakal tampil lebih baik untuk bisa menjadi juara.
“Musim depan pasti mereka tidak mau kalah seperti ini,” tutupnya.
