DBasia.news – Motor Ducati milik Alvaro Bautista mengalami pengurangan power motor sebanyak 250 RPM dampak dari terlalu dominan pada tiga putaran awal Kejuaraan Dunia Superbike 2019.
Bautista mengalaminya pada lomba putaran keempat di Sirkuit Assen, Belanda, Minggu (14/04). Namun meski begitu, pengurangan power motor, terbukti sama sekali tidak mempengaruhi sepak terjang pembalap asal Spanyol ini.
Bagaimana tidak, untuk kali keempat berturut-turut, Bautista sukses sapu bersih kemenangan. Pada Race 1, eks pembalap MotoGP ini bahkan menang begitu dominan.
Start sebagai pole position, ia sudah memimpin lomba selepas start dan finis dengan keunggulan 3,130 detik dari rival utamanya, Jonathan Rea.
Pada Race 2, Bautista sempat mendapatkan perlawanan dari Rea. Pembalap Kawasaki tersebut sempat memimpin lomba.
Tapi hanya berlangsung beberapa lap, sebelum Bautista melenggang sendirian ke depan dan unggul 4,688 detik dari pembalap Yamaha, Michael van der Mark. Rea sendiri akhirnya harus puas finis ketiga.
Berkat tambahan dua kemenangan di Assen, kini Bautista memegang rekor sebagai pembalap pertama yang sukses menang sebelas lomba berturut-turut sepanjang sejarah Superbike.
Kini di klasemen pembalap, Bautista sedang memimpin dengan torehan 236 poin. Dia telah meninggalkan Rea di urutan kedua lewat selisih 53 poin.*
Lima Besar Race 1
1. Alvaro Bautista (Ducati) 21 lap
2. Jonathan Rea (Kawasaki) +3,130 detik 3. Michael van der Mark (Yamaha) +4,934 detik
4. Alex Lowes (Yamaha) +10,679 detik
5. Leon Haslam (Kawasaki) +10,859 detik
Lima Besar Race 2
1. Alvaro Bautista (Ducati) 21 lap
2. Michael van der Mark (Yamaha) +4,688 detik
3. Jonathan Rea (Kawasaki) +4,706 detik
4. Alex Lowes (Yamaha) +10,073 detik
5. Chaz Davies (Ducati) +13,667 detik