DBasia.news – Indonesia berhasil membawa pulang gelar juara dari ajang Chinese Taipei Open 2018 lewat pasangan ganda campuran Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami. Pasangan unggulan kedelapan ini menaklukkan wakil tuan rumah, Yang Po-Hsuan/Wu Ti Jung, dengan skor 21-15, 21-11.
Gelar turnamen level Super 300 ini merupakan gelar kedua bagi Alfian/Marsheilla. Sebelumnya mereka juga meraih gelar dari turnamen level international challenge yaitu Finnish Open 2018. Turnamen Chinese Taipei Open 2018 merupakan turnamen kelima bagi pasangan ini. Sebelumnya, Alfian sempat berpasangan dengan Annisa Saufika, sedangkan Gischa bersama Yantoni Edi Saputra.
“Semoga kemenangan ini menjadi awal yang baik bagi kami di turnamen selanjutnya. Sejauh ini komunikasi kami berjalan baik, dia adalah partner yang sudah berpengalaman, lebih dewasa, jadi cepat nyambungnya,” kata Gischa saat diwawancara Badmintonindonesia.oeg.
“Kami sudah nonton pertandingan mereka dan mengetahui permainan mereka seperti apa, kami tahu kelebihan dan kekurangan lawan. Kami menerapkan pola main menyerang dan main no lob,” sebut Alfian.
“Awalnya sih ada rasa tegang karena main melawan tuan rumah, tapi lama-lama ya biasa lagi karena fokus ke permainan,” tambah Alfian.
Tuan rumah Taiwan berhasil merebut dua dari lima gelar yang diperebutkan. Tiga gelar lainnya diraih Indonesia, Malaysia dan Jepang.