DBasia.news – Meskipun cederanya belum sepenuhnya pulih, Alex Rins sangat ingin tampil kembali di lintasan balap.
Sebelumnya, Rins sempat terlibat kecelakaan parah di tikungan pertama di MotoGP Catalunya pada 5 Juni 2022. Peristiwa itu terjadi saat motor yang dikendarainya ditabrak Takaaki Nakagami. Akibatnya, tulang pergelangan tangan kiri Rins retak.
Usai kejadian tersebut, Rins dikabarkan menjalani terapi elektro magnetik. Pembalap asal Spanyol itu juga harus mengonsumsi obat-obatan anti inflamasi dan mengenakan splint untuk menjaga pergelangan tangannya tetap stabil.
Berselang sepuluh hari kemudian, Rins mengunjungi dr Xavier untuk melakukan pengecekan. Berdasarkan hasil pemeriksaan, kondisi tangan Rins mulai membaik.
“Alex Rins datang bertemu saya pada Rabu pagi untuk melihat kondisi cederanya. Kita melakukan beberapa tes dan terlihat tangannya cukup baik,” kata dr Xavier, dikutip dari speedweek.com.
Kabar tersebut tentu menjadi angin segar bagi Rins. Pembalap berumur 26 tahun itu berencana turun di MotoGP Jerman yang akan digelar pada Minggu (19/6).
Namun keputusan tersebut sempat ditentang dr Xavier. Pasalnya tulang pergelangan tangannya yang retak belum sepenuhnya sembuh. Dikhawatirkan cedera Rins justru akan kembali parah saat menjalani balapan tersebut.
“Sayangnya retak tangannya belum sepenuhnya sembuh. Rins ingin kembali balapan, tetapi dia mungkin akan membutuhkan obat penahan rasa sakit dan terapi fisik,” pungkas dr Xavier.
Terkait hal ini, belum ada keputusan resmi apakah Rins akan turun di MotoGP Jerman atau tidak. Sebab Rins harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari tim dokter balap di pusat medis Sirkuit Sachsenring.