DBasia.news – Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, geram dengan pendapat Casey Stoner mengenai persaingan juara dunia tanpa arti pada MotoGP 2020. Padahal, dengan atau tanpa Marc Marquez, gelar juara dunia tetap berarti.
Stoner pernah berkomentar mengenai persaingan yang sia-sia karena tak ada Marquez di lintasan. Pernyataan itu sempat memicu beragam tanggapan dari para rider MotoGP.
Termasuk Rins yang juga masih berada dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2020. Rider asal Spanyol itu menyebut Stoner salah dalam menilai.
“Gelar juara dunia tetap akan valid, faktanya, Marquez juga pernah juara ketika rivalnya tidak ada di lintasan,” ujar Rins dikutip dari Tuttomotoriweb.
“Di awal musim, prioritas semua pembalap sama. Cedera Marquez memang disayangkan, tetapi bukan berarti dengan tidak ada dia merebut gelar juara dunia jadi mudah,” imbuh Rins.
Saat ini, Rins terpau 32 poin dari pemuncak klasemen MotoGP 2020, Joan Mir. Rekan setimnya itu lebih unggul raihan podium meski belum pernah memenangi satu balapan pun.
Soal team order untuk membantu Mir, Rins tak khawatir. Hingga saat ini, Rins merasa memiliki peluang yang sama.
“Sampai akhir, kami akan memberikan 100 persen untuk mendapat hasil terbaik,” ujar Rins.
-
Pertaruhan Nakagami Untuk Bertahan di Kelas Premier MotoGP
-
KTM Kecewa Berat Jelang Musim MotoGP 2023
-
Keberhasilan Alex Marquez Buat Sang Kakak Iri
-
Akui Masih Berseteru dengan Valentino Rossi, Marc Marquez Tidak Ingin Ngobrol dengan The Doctor
-
Ini Satu Kalimat Marc Marquez ke sang Adik Alex Marquez Setelah Dikalahkan saat Tes MotoGP Portimao