DBasia.news – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, masih tetap diragukan bisa menjadi juara di MotoGP 2022 sekalipun tidak cedera. Hal itu dikatakan pembalap LCR Honda adik dari Marc Marquez, Alex Marquez.
Alex pun membeberkan penyebab dirinya menilai Marc Marquez takkan bisa menjuarai MotoGP 2022 jika tak cedera. Menurutnya, motor Honda RC213V tahun ini tidak bisa melaju kencang karena kalah dari aspek aerodinamis dibanding tim-tim Eropa. Alhasil, Honda benar-benar melempem di MotoGP 2022.
Sebagaimana diketahui, 4 pembalap Honda yang terbagi di tim Repsol, yang diisi Marc Marquez dan Pol Espargaro, serta LCR, yang dihuni Alex dan Takaaki Nakagami, tak mampu bersaing di papan atas MotoGP 2022. Hampir sepanjang musim ini, mereka mengeluhkan performa kuda besi yang terlihat sangat lemah.
Alhasil, Alex, Espargaro, dan Nakagami tercecer di urutan 16, 17, dan 18 klasemen dengan tiga balapan tersisa. Sementara itu, The Baby Alien -julukan Marc, duduk di posisi 13 dengan torehan 34 poin lebih banyak dari sang adik.
Pencapaian ini diukir Marquez, meski dirinya absen dalam enam balapan musim ini. Dia bahkan masih diganggu rasa sakit dari cedera lengan kanannya.
Pascaoperasi, pembalap berusia 29 tahun itu pun langsung tampil jauh lebih baik dibanding tiga rider tim belogo sayap emas itu. Dia berhasil finis di tempat keempat dan kelima dalam balapan di Motegi dan Buriram.
Kendati demikian, Alex yakin juara MotoGP enam kali itu tak mampu juara musim ini walaupun dia tak mengalami cedera. Sebab menurutnya, motor RC213V tahun ini tak mampu melaju cepat karena kalah dari segi aerodinamis dibanding tim-tim Eropa.
“Dia tidak akan memenangkan gelar (walau tidak cedera). Tetapi dia akan berada di depan kami (pembalap Honda lainnya),” kata Alex, dilansir dari Speedweek, Selasa (11/10/2022).
“Motor itu sangat penting, jika tidak mengimbangi, maka tidak akan kemana-mana. Jika Anda membuka gas, Anda bisa mencapai target, tetapi ketika motor Anda tidak berakselerasi, maka tidak ada yang bisa Anda lakukan,” imbuhnya.
Dengan tiga balapan tersisa, tentunya Marc dan Nakagami berharap bisa mendapatkan perkembangan yang baik dari kuda besi mereka. Tujuannya tentu agar mereka bisa membawa Honda tampil lebih kompetitif tahun depan.
Sedangkan Alex dan Espargaro tak lagi menunggangi RC213V tahun depan. Sebab, Alex sudah merapat ke Ducati Gresini dan Espargaro bakal berseragam tim debutan MotoGP 2023, yakni GasGas.