DBasia.news – Aleix Espargaro mengaku agak kecewa dengan Aprilia karena diskusi mengenai perpanjang kontraknya bersama pabrikan asal Noale itu belum menghasilkan kesepakatan.
Aleix Espargaro kini merasa kecewa dan tak dihargai oleh Aprilia. Hal tersebut disebabkan karena negosiasi perpanjangan kontrak dengan timnya masih belum jelas. Padahal, ia berharap bisa sesegera mungkin menandatangani kontrak baru.
Espargaro merasa sudah membuktikan kualitasnya sebagai pebalap yang bisa diandalkan. Bukan tanpa sebab, pebalap berusia 32 tahun itu memperlihatkan performa yang cukup solid sejauh ini.
Ia bahkan keluar sebagai pemenang seri MotoGP Argentina dan sempat memuncaki klasemen sementara pebalap sebelum merosot ke peringkat ketiga usai MotoGP AS.
Lebih lanjut, kakak dari Pol Espargaro itu merasa dirinya merupakan sosok yang berjasa bagi Aprilia karena telah menorehkan berbagai prestasi. Sebab demikian, ia berharap bisa segera memperpanjang kontraknya yang akan selesai di penghujung musim 2022.
“Hati dan keinginan saya adalah melanjutkan bersama Aprilia selama dua tahun lagi, saya sangat bagus, kuat dan cepat, saya ingin bertahan,” katanya dilansir dari Motosan.
“Saya sudah menunjukkan bahwa saya cepat, dan saya tahu cara mengembangkan motor, saya ulangi, saya ingin bertahan bersama Aprilia,” ia menambahkan.
“Bagaimanapun, masih ada waktu, saya berharap Aprilia menghargai pekerjaan saya selama ini,” lanjut Espargaro.
Terlepas dari masalah internal tim, Espargaro masih tetap berusaha untuk tampil profesional bersama Aprilia. Ia akan kembali beraksi di seri MotoGP Portugal yang dijadwalkan berlangsung pada 24 April mendatang.