DBasia.news – Setelah hanya finis ke-11 di MotoGP Amerika Serikat, posisi Aleix Espargaro di klasemen sementara pebalap MotoGP 2022 kini merosot ke peringkat ketiga.
Mengaspal di seri MotoGP Amerika Serikat, Aleix Espargaro agak kewalahan menghadapi para rivalnya sehingga hanya mampu menempati urutan ke-11. Dengan hasil tersebut, rider asal Spanyol itu pun tidak lagi berada di puncak klasemen sementara pebalap MotoGP 2022.
Ia mengaku tidak puas dengan pencapaiannya setelah Aprilia meningkatkan ekspektasi usai dirinya sukses memenangkan seri MotoGP Argentina. Namun hasil di COTA pada musim ini jauh lebih baik ketimbang tahun lalu.
“Saya tidak senang sama sekali karena tahun ini kami telah menaikkan standar sangat tinggi, ini baik dan buruk pada saat yang sama,” ungkap Espargaro, dilansir dari Italy 24 News.
“Memiliki balapan seperti hari ini setelah menang, Anda jelas tidak bisa bahagia. Kalau di sini 2021 kita finis di peringkat 20 dan hari ini di peringkat 11,” imbuhnya.
Meski begitu, Aleix Espargaro dan dan Aprilia tidak ingin menurunkan targetnya yang ingin merebut titel juara MotoGP 2022. Pebalap berusia 32 tahun itu pun bertekad mempersembahkan hasil lebih baik lagi pada balapan berikutnya.
“Kejuaraan masih panjang, apa yang terjadi hari ini tidak mengubah tujuan kami sama sekali. Di Eropa kami akan menemukan sirkuit yang lebih baik untuk motor kami,” tutur Espargaro.
Saat ini, rekan setim Maverick Vinales itu bertengger di peringkat ketiga klasemen sementara pebalap dengan total 50 poin. Ia berada di bawah Enea Bastianini (P1) dan Alex Rins (P2).