DBasia.news – Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, buka suara terkait hasil balapan di MotoGP Aragon 2022. Finis di belakang duo Ducati, Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia, Aleix Espargaro menyebut sudah puas bisa naik podium ke ketiga di MotoGP Aragon 2022.
Setelah enam balapan terakhir tidak pernah naik ke podium, Aleix Espargaro pun berhasil membayarnya di Sirkuit Aragon, Spanyol, Minggu 18 September 2022. Pembalap asal Spanyol itu menempati posisi ketiga, setelah gagal melewati Bastianini dan Bagnaia.
Bastianini dan Bagnaia bersaing ketat untuk bisa menjadi pemenang. Akan tetapi, Bastianini berhasil mengambil alih posisi Bagnaia di lap terakhir untuk mengamankan poin maksimal di Aragon.
Hasil tersebut pun membuat Aleix Espargaro tetap berada di posisi ketiga pada klasemen sementara MotoGP 2022. Dia sudah meraih 194 poin dari enam podium dan satu kemenangan.
Aleix Espargaro tertinggal dari Bagnaia di posisi kedua dengan tujuh poin. Sementara dengan Fabio Quartararo yang menempati puncak klasemen, Aleix Espargaro tertinggal 17 poin.
Soal hasil manis yang didapat, Aleix mengaku memang punya harapan tinggi di MotoGP Aragon 2022. Ia sendiri sempat merasa tidak tenang kala melakoni rangkaian balapan sehingga membuatnya sempat terjatuh di latihan bebas.
“Ekspektasi sebelum tiba di Aragon sangat tinggi karena saya tahu itu adalah salah satu trek terbaik dalam kejuaraan,” kata Espargaro, dilansir dari Motorcycle Sports, Selasa (20/9/2022).
“Jadi, saya memulai mungkin terlalu terburu-buru dan jatuh dua kali pada Jumat. Saya benar-benar kehilangan kepercayaan diri,” sambungnya.
Pembalap berusia 33 tahun itu mengatakan pada latihan bebas ketiga tidak bisa menempati posisi 10 besar, tetapi terus mencoba untuk membangun kepercayaan diri selepas itu. Hal tersebut pun terbukti dengan berhasil mendapat posisi keempat di kualifikasi.
“Sabtu adalah hari yang sangat berat, saya tidak bisa membawa motor ke 10 besar di latihan bebas ketiga. Jadi, dari latihan bebas ketiga dan seterusnya, saya mulai membangun kepercayaan diri lagi. Saya membuat kualifikasi yang baik, tempat keempat yang solid,” ucapnya.
Aleix Espargaro mengaku tidak memiliki kecepatan untuk bisa mengimbangi Bastianini dan Bagnaia yang tampil sangat cepat. Ia pun merasa puas dengan tempat ketiga di Aragon.
“Dalam balapan, saya tidak memiliki ritme untuk mengikuti Enea dan Pecco, saya tahu itu, bahwa mereka memiliki sesuatu yang berbeda selama akhir pekan. Tapi pada akhirnya, tempat ketiga cukup bagus karena saya bisa kembali ke podium,” pungkasnya.