DBasia.news – Sergio Perez mengungkap alasan mengapa dirinya tak tertarik bergabung dengan McLaren dan memilih bertahan bersama tim Racing Point untuk Formula 1 2019.
Nama Perez sempat masuk dalam daftar kandidat pengganti Stoffel Vandoorne untuk kursi McLaren 2019 yang akhirnya jatuh kepada Lando Norris.
“Kami pikir Sergio adalah pembalap yang luar biasa dan layak masuk dalam daftar tersebut,” ungkap Zak Brown, CEO McLaren, tahun lalu.
Perez pernah membela McLaren pada 2013, tapi hanya bertahan satu musim saja sebelum terdepak dari skuat Woking. Pada 2014, ia pindah ke Force India, kini berubah nama menjadi Racing Point.
Force India sempat dinyatakan pailit pertengahan musim lalu, tapi akhirnya berhasil diselamatkan oleh konsorsium pimpinan Lawrence Stroll, ayah dari Lance.
Meski dirinya diincar McLaren, Perez akhirnya memilih memperpanjang kontraknya dengan skuat yang bermarkas di Silverstone itu.
“McLarne adalah tim yang luar biasa, tapi yang membuat saya lebih yakin adalah masa depan di sini [Racing Point],” kata Perez.
“Saya sudah bersama tim ini bertahun-tahun. Saya merasa nyaman dan saya melihat masa depan yang cerah.
“Dan saya sangat terlibat di tim ini, dengan proses kepailitan, pergantian pemilik, dan seterusnya. Jadi saya merasa harus memberikan yang lebih untuk tim ini. Saya sangat senang bisa berkomitmen untuk satu tahun lagi.
“Saya siap mencurahkan tahun-tahun terbaik saya di tim ini dan mengambil langkah berikutnya. Itu target utama buat kami,” paparnya.
Setelah berganti kepemilikan, Force India terpaksa harus merelakan semua poin yang mereka raih sebelum GP Belgia. Pun demikian, mereka masih mampu menduduki peringkat ketujuh dalam klasemen akhir konstruktor, hanya berjarak 10 poin di bawah McLaren.
“Saya sebenarnya cukup terkejut, mengingat masalah-masalah yang menimpa kami. Tapi kami masih bisa bersaing ketat. Seharusnya sudah kami tertinggal jauh,” imbuh Perez.
“Jadi apa yang kami raih sekarang ini adalah hasil yang impresif. Dan saya pikir, tim-tim lain harus mewaspadai kami.
“Sekarang saatnya bagi kami untuk tampil di level yang lebih tinggi. Kami harus mengeluarkan segala potensi. Kami harus siap,” tegasnya.