DBasia.news – Sean Gelael pecah telur. Putra dari eks pereli nasional, Ricardo Gelael itu mendapatkan poin pertamanya pada balapan Feature Formula 2 yang berlangsung di Sirkuit Baku City Azerbaijan, Sabtu (27/04).
Sean yang membawa bendera tim Pertamina Prema Racing ini finis di posisi ketujuh dan mendapat keuntungan naik dua tingkat ke posisi lima setelah pembalap tim Uni Virtuosi Racing, Luca Ghiottho dan pebalap Campos Racing Dorian Boccolacci mendapat penalti.
Hasil sangat luar biasa mengingat Sean start dari posisi paling belakang. Kematangan Sean Gelael membawanya meraih 14 poin awal di Musim Ini.
Feature Race Kejuaraan FIA Formula 2 2019 di Sirkuit Baku, Azerbaijan, berjalan dramatis. Seperti kebanyakan balapan di trek jalan raya, insiden selalu saja menjadi warna termasuk lomba hari Sabtu (27/4) ini.
Menariknya, justru ketika awal drama terjadi tak lama selepas start, Sean malah berhasil menghindari tabrakan beruntun di Tikungan 1 itu.
Sean yang start dari urutan 19 memanfaatkan kesempatan melihat kejadian di depannya.
Dia berhasil menghindari dengan baik insiden tersebut dan memanfaatkan dampaknya dengan meraih banyak posisi. Di akhir Lap 1, Sean sudah ada di posisi 10.
“Sesungguhnya kecepatan mobil kami memang ada di sepuluh besar dan saya tenang setelah ada di sana,” ujar Sean.
Setelah itu Sean memanfaatkan pengalamannya selama berlaga di Baku untuk tidak membuat sedikit pun kesalahan dan sebisa mungkin menjauhi potensi problem dengan pembalap lain.
Termasuk ketika menjelang lomba berakhir dia disusul oleh Luca Ghiotto (UNI-Virtuosi Racing) yang membuat posisinya melorot dari 7 ke 6. Namun karena Ghiotto berpotensi terkena penalti, Sean membiarkan pembalap Italia itu melewatinya. Ghiotto memang berpotensi didiskualifikasi akibat insiden dengan Sergio Sette Camara (DAMS).
“Akhirnya saya pecah poin juga. Kita lihat besok (Sprint Race) akan seperti apa berbekal hasil ini. Saya yakin dengan performa mobil kami dan semoga kembali meraih hasil bagus,” ujar Sean yang pada Sprint Race hari Minggu (28/4) akan start dari urutan ketiga.