DBasia.news – Sebanyak 13 tim dari 10 negara mengkonfirmasi siap ikut serta dalam ajang balap sepeda Tour de Siak 2019 yang direncanakan digelar pada tanggal 18 – 22 September 2019 dengan empat etape sejauh 542 kilometer.
“Dari sekian tim balap sepeda yang sudah konfirmasi saat ini, di antaranya sembilan tim kuat dunia dan empat tim sisanya dari dalam negeri,” ujar Pengurus Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia Indah Permaisari, di Siak, Senin.
Hal tersebut dikatakannya dalam rapat persiapan pelaksanaan iven di Ruang Rapat Zamrud Siak Sri Indrapura.
Indah mengatakan antusias pebalap untuk ambil bagian dalam pelaksanaan Tour de Siak tahun ini meningkat. Poin yang diraih setiap pebalap akan dihitung karena sejak tahun lalu iven Tour de Siak sudah masuk agenda resmi kalender United Cycling International.
“Tour de Siak 2019 ini akan diikuti 10 negara di antaranya Australia, Belanda, Filipina, Jepang, Spanyol, Prancis, Malaysia, Indonesia, Iran, dan Singapura,” jelasnya.
Sementara itu Pengurus PB ISSI lainnya, Sondi Sampurno menjelaskan empat etape yang akan dilalui pebalap sudah berdasarkan hasil survei dan akan terjadi sedikit perubahan rute lintasan.
Perubahan tersebut kata dia didasari pertimbangan penambahan jarak tempuh etape, variasi rute, serta dalam rangka promosi beberapa objek wisata di antaranya Rumah Datuk Pesisir dan Tangsi Belanda di Kecamatan Mempura.
Untuk Etape I para pebalap akan menempuh rute Siak-Mempura-Dayun-Siak sebanyak dua lap dengan jarak 128 kilometer. Perubahannya para pebalap akan melewati beberapa objek wisata yang ada di Mempura dan Jembatan Kupu Kupu.
Sementara untuk etape II dengan rute Siak-Bungaraya-Sungai Apit-Siak akan dilaksanakan dalam satu lap dengan jarak tempuh 114 kilometer. Lalu etape III dengan rute Siak–Dayun–Buatan–Siak dilaksanakan dua lap dengan jarak tempuh 160 kilometer.
“Untuk Etape IV Siak City Race akan dilaksanakan sebanyak delapan lap dengan jarak tempuh 140 kilometer. Total panjang lintasan balap keseluruhan dari 4 etape adalah sejauh 542 kilometer,” kata dia.
Sementara itu Bupati Siak Alfedri bersyukur dan bangga karena Tour de Siak telah resmi menjadi agenda UCI. Juga masuk nominasi Top 100 Iven Kalender Nasional Kementerian Pariwisata RI, serta baru-baru ini meraih penghargaan dari PB ISSI.
“Alhamdulillah, pencapaian ini kita jadikan motivasi untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan kegiatan. Tahun ini harus lebih baik dari tahun sebelumnya,” sebut Alfedri saat memimpin rapat persiapan.